Aku


aku bingung, aku pusing ,cape ,gundah ,prustasi dan ancur


aku tak menyalahkanmu untuk yang pertama,
aku berfikir bahwa kamu tak sengaja untuk melakukannya..

aku coba untuk mengerti dan tetap perhatian


aku coba untuk terus dekat


dan kamu membalas dengan melakukannya untuk yang keduakalinya


aku sudah tak mempunyai harapan untuk ku berikan dan ku percayakan kepadamu,
aku mulai tak kuat dengan semua perbuatan mu..


aku coba untuk mendekatimu dan kau mencoba untuk mendekatinya.

aku coba untuk terus perhatian kepadamu dan kau mencoba untuk lebih perhatian kepadanya.


Sahabatku dan adik kelasku..

kk kelasmu dank kk kelasku..


semua itu telah terjadi, dan kamu hanya berkata bahwa itu hanya untuk pelampiasanmu saja..

apakah kau tak berfikir ?

apa kamu sengaja untuk melakukannya ?

Sahabatku benar-benar sayang kepada dirimu,
dia tulus dan apa adanya dengan mu..

kamu telah hancurkan aku dan yg selanjutnya adalah sahabatku.


dulu aku dan sahabatku berteman dengan senang gembira dan bergaul dengan rasa kekeluargaan yang besar.

Tapi semenjak engkau menghancurkan dirinya dan engkau mendekatiku kembali,

Aku dijauhinya, aku dipandang sebelah mata olehnya dan aku taklagi dipercaya olehnya !

memang sekarang ia telah berpaling dan memulai hidupnya dengan sendiri,
tapi apa kamu tau ?

kamu tau apa yg membuat dirinya memilih untuk sendirian dan tetap sendirian dikehidupannya ?

apakah engkau tau?

dia, telah sakit hati, kecewa berat dan HANCUR perasaannya..

kau yg telah membuatku jauh dari sahabatku sendiri…









dulu aku pernah jauh darimu, dan aku berfikir untuk kembali kepadamu,.

Tapi..



malam itu aku mendapatkan pesan darimu..

aku fikir hubungan akan berubah menjadi seperti apa yang aku fikirkan, apa yang aku harapkan..

aku baca..

dan aku heran, aku pusing, aku bingung..
apa yang sedang engkau fikirkan


kau bilang tak ingin kembali kepadanya tetapi kau malah jauh dan kembali kepadanya !

dan dengan tidak merasa bersalahnya engkau meminta aku untuk mendoakan supaya dirimu dengannya yang sekarang akan menjadi lebih baik dari sebelumnya..

apa kau tak berfikir , betapa hancurnya betapa rusaknya harapan fikiran perasaan dan keinginan ku untuk bersamamu kembali..

hatiku telah engkau MAKAN..
telah engkau sayat dengan sikap mu..





singkat waktu..

kau kembali kepada ku, dan kembali memulai cerita baru..


wakti itu, kita jalan bareng ,
kita ngobrol dan bercanda di jalan…


aku senang bisa bercanda dan bersundagurau kembali bersama mu…


Dan

ada seorang kk kelas mu dulu , seorang laki laki yang menaiki sepeda motor.

lalu spontaan kau menanyakannya ingin kemana, dan ia menjawab bahwa ia ingin pulang.


dan kau berkata kalau engakau ingin ikut dengannya pulang bersama,
dan engkau langsung pergi menghampirinya lalu naik motor bersamanya…


aku tersenyum, aku berucap dengan baik dan lembut kepadamu,

tapi hatiku berbuat lain,
hatiku hancur ! pecah ! Sakit !


apa kau sengaja berbuat itu ?
apa kau ingin menghancurkanku unuk yang kesekian kalinya ?


kau pergi dengan tersenyum dibonceng dengannya pergi , pulang mengantarkan mu..


aku tak tau harus berbuat apa..
aku telah hancur karna mu


bagi sebagian orang ini hanyalah masalah biasa dan tak pantas untuk dibicarakan,
tapi bagiku, ini adalah pembicaraan yang menyangkut masa depan.


orang melihat ini hanyalah sebuah rasa yang selalu hancur dan mungkin suatu hari akan kembali bersatu.

seseorang yang berfikiran seperti itu adalah orang yg tak pernah merasakan apa itu perasaan yang tulus dan pemberian yg sangat tulus untuk seseorang yg spesial.

dan sekarang,
aku telah usang, menunggu semua yang takan kembali menjadi seperti dulu, karna hatiku tlah rusak dan mungkin tak akan kembali .


Leave a Reply